Namun, umumnya pengguna sesungguhnya laksanakan flashing ulang HP Vivo sebab kasus error yang berlangsung di sistemnya. Adapun sebagian kasus error yang dimaksud, pada lain:HP Vivo bootloop atau stuk/berhenti di logo Vivo.HP Vivo mati total.HP Vivo restart sendiri secara terus-menerus.Lupa password/kata sandi/pola kunci HP Vivo.HP Vivo sering hang dan lemot.File system corrupt atau error.Sinyal di HP Vivo hilang atau tidak terbaca.Terkena virus atau malware.Kegagalan selagi update.Aplikasi telah/terus berhenti meski sudah diinstal ulang.Dan lain sebagainya.
Tanpa ribet memakai PC, yakni mengfungsikan menu recovery mode. Merupakan halaman yang tersemat terhadap tiap-tiap perangkat memuat menu yang berfaedah untuk reset hp Vivo, install dan lain sebagainya.
Dari persoalan proses dan juga pesan error yang muncul membuat pengguna ingin jalankan Flashing atau install lagi sistem. Dan untuk melakukannya, pengguna perlu Firmware atau Stock ROM. Bagi anda yang memerlukan Firmware VIVO, silakan review daftar dan penjelasannya berikut ini;
Ingin mendownload firmware VIVO tetapi kamu tidak sadar jenis HP VIVO molikmu? Tidak kudu bingung, sebab di sini juga dapat saya bahas bagaimana cara jelas model HP VIVO tersebut. Setidaknya ada 2 metode yang dapat anda pilih untuk menyaksikan tipe HP VIVO, antara lain: 1. Cek Tipe HP VIVO Melalui Pengaturan
Nyalakan Vivo Y93 bersama dengan menekan tombol power kurang lebih 5 -10 detik dan tunggu sampai masuk ke penampilan awal, umumnya sesudah proses flash selesai sistem boot bakal lebih lama berasal dari biasa nya.
Alat dan Bahan flashing hp Vivo :
Download QcomDLoader Tool
Download SP Flash Tool
https://spflashtool.com/
Download Firmware Vivo Semua Tipe
Download Stock ROM Firmware Vivo (Semua Tipe) Terbaru 100% Resmi
Pastikan mengunduh file firmware sesuai dengan tipe hp , seperti Vivo y12, Vivo y15,y17,Y81 dan berbagai tipe lain. Berikut beberapa poin menekan resiko yang di sebabkan oleh install ulang hp.
-Menggunakan file firmware yang sesuai Type hp.
-Kabel data berkualitas, agar proses flash dapat berjalan dengan baik.
-Baterai terisi minimal 80%.
-Pemakaian tool flash yang tepat, (flash via PC).
Namun, kebanyakan pengguna memang melakukan flashing kembali HP Vivo sebab masalah error yang berjalan di sistemnya. Adapun lebih dari satu persoalan error yang dimaksud, antara lain:
-HP Vivo bootloop atau stuk/berhenti di logo Vivo.
-HP Vivo mati total.
-HP Vivo restart sendiri secara terus-menerus.
-Lupa password/kata sandi/pola kunci HP Vivo.
-HP Vivo sering hang dan lemot.
-File system corrupt atau error.
-Sinyal di HP Vivo hilang atau tidak terbaca.
-Terkena virus atau malware.
-Kegagalan saat update.
-Aplikasi telah/terus berhenti meski sudah diinstal ulang.
Bahan yang diperlukan untuk Flashing HP Vivo yaitu :
1. SD Card minimal 2GB untuk menaruh file Firmware Vivo milik kalian. Lebih besar lebih baik karena untuk file Firmware Vivo sekitar 1,4GB an.
2. Hp lain untuk mengunduh file Firmwarenya dan memindahkannya ke SD Card. Bisa meminjam hp orang tua atau saudara.
3. File Firmware pastinya, untuk Firmwarenya kalian bisa mencarinya di internet yang pastinya cocok dengan model hp Vivo milik kalian.
4. Baterai hp Vivo milik kalian usahakan berada di 50% (lebih banyak lebih baik) atau isi daya hp kalian selama 1 jam (bisa disesuaikan tergantung kecepatan pengisian hp Vivo milik kalian).
5. Jika tidak, maka ketika proses Flashing berjalan dan tiba-tiba hp Vivo milik kalian mati yang terjadi selanjutnya adalah hp kalian mengalami Hard Brick atau mati total dan tidak bisa menyala sama sekali.
Langkah Selanjutnya :
1. Baiklah, langkah pertama adalah memasukan SD Card ke hp Vivo milik kalian yang rusak, dan sebelumnya sudah ditaruh file Firmware Vivo nya terlebih dahulu.
2. Untuk letak/direktori Firmwarenya bebas, namun saya sarankan di direktori awal alias tanpa dimasukan ke folder manapun di SD Card.
3. Oke, setelah kalian masukan SD Cardnya, langkah selanjutnya adalah memunculkan menunya dengan cara menekan dan menahan tombol Power Button + Volume Down diwaktu yang bersamaan.
4. Nah setelah kalian masuk ke menunya, kemudian kalian harus masuk ke Recovery Mode. Yaitu dengan cara menekan Volume Down dan kemudian menekan Power Button.
5. Akan muncul logo Vivo selama beberapa saat, kalian cukup menunggunya saja.
6. Dan kemudian setelah kalian berada di Recovery Menu, kalian pilih [Install Update]. Untuk melakukannya cukup menekan Volume Down dan kemudian menekan tombol Power Button sama seperti pada langkah ke 3.
7. Selanjutnya karena kalian sudah menaruh file Firmware Vivo nya di SD Card, maka kalian harus memilih [SD Card] di menu Install Update. Untuk menggulir petunjuknya kalian cukup melakukan langkah yang sama seperti langkah 3 dan 5.
8. Kalian cari dan pilih file Firmware kalian pada pilihan selanjutnya. Ingat, file Firmware selalu berbentuk .Zip atau .Rar.
9. Proses instalasinya sudah berjalan dan kalian cukup menunggunya hingga selesai. Untuk melihat prosesnya sudah sejauh mana, kalian cukup perhatikan garis putih mendatar di bagian bawah layar.
10. Ketika proses instalasinya berjalan sukses, maka akan muncul notifikasi [Install Update Succesful], kalian tap saja pada pilihan [OK].
11. Kemudian kalian memilih pilihan [Back] > [Reboot System].
12. Tunggu hingga proses booting selesai, mungkin membutuhkan 2 menit-an.
13. DONE.
Salah satu perbedaan yang terasa jelas pada tampilan yang dibawanya. Jika pengguna pintar memadukan warna maka tampilan papak ketik vivo akan semakin menarik dengan beberapa sentuhan kustomisasi perpaduan Font, Gaya, warna pada papak ketik vivo.
Jika Anda salah satu orang yang bingung atau tidak tahu tipe HP Vivo yang Anda miliki, maka Anda bisa mengikuti cara vek tipe HP Vivo berikut ini:
Halo kawan flashing bertemu lagi dengan saya admin dari situs yang sederhana ini, dikesempatan kali ini saya akan share tutorial Flash Vivo X3S dengan tipe PD1227BW yang memiliki chipset MediaTek atau yang biasa disebut MTK. Vivo X3S yang mengalami kendala pada system seperti Bootloop, stuck logo, terkunci, lupa pola bahkan mati total bisa diperbaiki dengan cara flashing ulang menggunakan cara ini asalkan semua hardware tidak bermasalah.
Smartphone yang dipakai terus menerus suatu saat pasti akan mengalami kerusakan, baik itu terjadi pada software (sistem operasi) maupun pada hardware (spare part).